Jakarta, 29 Februari 2024 – Madrasah Aliyah (MA) Istiqlal Jakarta meneguhkan komitmennya dalam mendidik generasi penerus yang memiliki keunggulan dalam memahami dan mengamalkan Al-Qur’an. Sebagai bagian dari program unggulan sekolah, dilaksanakanlah Uji Kompetensi Al-Qur’an bagi siswa kelas XII pada 26 – 28 Februari 2024.
Uji Kompetensi Al-Qur’an menjadi satu syarat mutlak yang harus dipenuhi siswa untuk mencapai kelulusan di MA Istiqlal. Proses ujian ini merangkum tiga aspek penting dalam memahami serta menghafal Al-Qur’an secara menyeluruh.
Pertama, tasmi hafalan mempertajam kemampuan siswa dalam mengingat dengan tepat dan akurat ayat-ayat suci Al-Qur’an yang telah dipelajari sebelumnya. Para siswa diuji untuk menunjukkan ketelitian dan ketepatan dalam mengulang kembali ayat-ayat yang telah mereka hafal.
Kedua, ujian tajwid mengevaluasi kemahiran siswa dalam membaca Al-Qur’an dengan benar sesuai dengan aturan tajwid yang telah dipelajari. Siswa diuji dalam penguasaan aturan-aturan bacaan yang berlaku dalam membaca Al-Qur’an.
Ketiga, sambung ayat memeriksa keterampilan siswa dalam menghubungkan ayat-ayat Al-Qur’an secara lancar dan bermakna. Siswa diharapkan mampu menyambungkan ayat-ayat Al-Qur’an dengan baik sehingga dapat memberikan pemahaman yang utuh terhadap pesan-pesan yang terkandung di dalamnya.
Uji Kompetensi Al-Qur’an merupakan tonggak penting dalam pendidikan di MA Istiqlal Jakarta. Melalui ujian ini, kami tidak hanya menilai kemampuan siswa dalam memahami dan mengamalkan Al-Qur’an, tetapi juga mengukur kedalaman spiritual mereka.
“Kami percaya bahwa belajar dan menghafal Al-Qur’an merupakan program yang sangat istimewa dan merupakan kebutuhan di zaman sekarang dan juga bagian integral dari proses pendidikan di sini. Saya sangat bangga melihat semangat dan dedikasi siswa dalam menghadapi UKOM ini, dan saya yakin bahwa hasilnya akan mencerminkan kualitas pendidikan yang kami tawarkan di MA Istiqlal Jakarta,” ungkap Kepala MA Istiqlal Asep Marpu, S.Pd.I.
Ujian ini tidak hanya menjadi tolak ukur kelulusan siswa, tetapi juga merupakan bentuk penghargaan bagi upaya pembelajaran dan pengamalan Al-Qur’an yang telah mereka lakukan selama di MA Istiqlal. Kualitas siswa dalam memahami Al-Qur’an diharapkan terus meningkat melalui program-program pendidikan yang diimplementasikan di sekolah ini.
Dengan semangat dan dedikasi, para siswa MA Istiqlal Jakarta menjalani ujian ini sebagai bagian dari perjalanan spiritual dan akademis mereka. Semua pihak berharap bahwa hasil dari Uji Kompetensi Al-Qur’an ini akan mencerminkan komitmen mereka dalam meneladani serta mengamalkan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. (HUMAS MIJ)